The Effect of Giving Jagaq Porridge on Body Weight and Height of Stunted Toddlers Aged 12-24 Months in the Work Area of the Depar Health Center

Authors

  • Ririn Noviani Dewi Poltekkes Kemenkes Kaltim
  • Umi Kalsum Poltekkes Kemenkes Kaltim
  • Nursyahid Siregar Poltekkes Kemenkes Kaltim

DOI:

https://doi.org/10.55927/fjst.v2i2.2799

Keywords:

Jagaq Porridge, Toddlers, Stunting

Abstract

This study aims to determine the effect of giving jagaq porridge on the body weight and height of stunted toddlers aged 12-24 months. This type of research is a quantitative research with a quasi-experimental research design with a one group pre-post test design. The population in this study were 11 stunted toddlers aged 12-24 months who were at the Dempar Health Center in 2022. The sampling technique used was total sampling. Data analysis technique using paired t-test. Based on the research results obtained, it can be concluded that there is an effect of giving jagaq porridge on body weight (p-value = 0.003) and height (p-value = 0.000) of stunted toddlers aged 12-24 months.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdillah Achilsh. (2019). Pengaruh penyuluhan kesehatan tentang pemilihan jajanan sehat terhadap pemilihan jajanan sehat pada anak PAUD Al Hikmah Desa Kunir Lor Kec. Kunir Lumajang Tahun. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.

Abeshu, M. A., Lelisa, A., & Geleta, B. (2018). Complementary Feeding: Review of Recommendations, Feeding Practices, and Adequacy of Homemade Complementary Food Preparations in Developing Countries – Lessons from Ethiopia. Frontiers in Nutrition, 3(October). https://doi.org/10.3389/fnut.2016.00041

Aemro, M., Mesele, M., … Z. B.-J. of nutrition and, & 2013, U. (2017). Dietary diversity and meal frequency practices among infant and young children aged 6–23 months in Ethiopia: a secondary analysis of Ethiopian demographic and health …. Hindawi.Com, 2013. https://www.hindawi.com/journals/jnme/2013/782931/abs/

Aguayo, V. M. (2017). Complementary feeding practices for infants and young children in South Asia. A review of evidence for action post‐2015. Maternal & Child Nutrition, 13, e12439.

Alifariki, L. O. (2020). Gizi Anak dan Stunting. Penerbit LeutikaPrio.

Angelina, C., Perdana, A. A., & Humairoh. (2019). Faktor Kejadian Stunting Balita Berusia 6-23 BUlan di Provinsi Lampung. Jurnal Dunia Kesmas Volume 7. Nomor 3. Juli 2018 127, 39(7), 753–757.

Anita, A., Purwati, P., & Desmarnita, U. (2021). Book of Stunting Risk Detection and Monitoring Health (DRSMK) and Stunting Prevention Behavior in Children the First 1000 Days of Life. Jurnal Aisyah: Jurnal Ilmu Kesehatan, 6(1), 185–192.

Arikunto, S. (2013). Metode Peneltian. In Jakarta: Rineka Cipta (2nd ed.). Rienka Cipta.

Chapagain, R. H. (2017). Factors affecting complementary feeding practices of Nepali mothers for 6 months to 24 months children. Journal of Nepal Health Research Council.

Damayanti, R. A., Muniroh, L., & Farapti, F. (2016). Perbedaan tingkat kecukupan zat gizi dan riwayat Pemberian ASI Eksklusif pada Balita Stunting dan Non Stunting. Media Gizi Indonesia, 11(1), 61–69.

Danita, F. (2018). Pengaruh Pola Pemberian Makanan Terhadap Kejadian Stunting Pada Balita. The Indonesian Journal of Health Science, 10(1), 15–24.

Darmawan, A. C. (2019). Pedoman praktis tumbuh kembang anak (usia 0–72 bulan). PT Penerbit IPB Press.

Diana Tasman, R., Wibowo, A., Indawati, R., & Elisanti, A. D. (2020). Analisis Kluster Kejadian Stunting pada Balita di Provinsi Kalimantan Timur. Jurnal Kesehatan, 8(3), 143–150.

Dinkes Kubar. (2021). Laporan Data Keshetan tahun 2020. Dinas Kesehtaan Kutai Barat.

Fitri, Y., Al Rahmad, A. H., Suryana, S., & Nurbaiti, N. (2020). Pengaruh penyuluhan gizi tentang jajanan tradisional terhadap peningkatan pengetahuan dan perilaku jajan anak sekolah. AcTion: Aceh Nutrition Journal, 5(1), 13. https://doi.org/10.30867/action.v5i1.186

Gunawan, J. (2017). Buku Saku Metodologi Penelitian Kesehatan: Pedoman perumusan masalah penelitian untuk mahasiswa keperawatan dan kebidanan. YCAB Publisher-Penerbit CV. Violet Indah Sejahtera.

Hardiningsih, H., Anggarini, S., Yunita, F. A., Yuneta, A. E. N., Kartikasari, N. D., & Ropitasari, R. (2020). Hubungan Pola Pemberian Makanan Pendamping Asi Dengan Berat Badan Bayi Usia 6-12 Bulan Di Kelurahan Wonorejo Kabupaten Karanganyar. PLACENTUM: Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Aplikasinya, 8(1), 48. https://doi.org/10.20961/placentum.v8i1.38951

Hidayah, M. (2013). 100 Resep Bubur Bayi Usia 6-12 Bulan (Hidayah Muaris (ed.); 1st ed.). PT Gramedia.

Hidayat, A. A. (2015). Metode penelitian kesehatan paradigma kuantitatif. Health Books Publishing.

Hidayat, A. A. A. (2011). Metode penelitian keperawatan dan teknik analisis data.

Hidayat, A. A. A. (2015). Pengantar ilmu keperawatan anak 1.

Illahi, R. K. (2017). Hubungan pendapatan keluarga, berat lahir, dan panjang lahir dengan kejadian stunting balita 24-59 bulan di Bangkalan. Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS. Dr. Soetomo, 3(1), 1–7.

Irwan. (2019). Jurnal Sibermas ( Sinergi Pemberdayaan Masyarakat ) Pemberian Pmt Modifikasi Berbasis Kearifan Lokal Pada Balita Stunting dan Gizi Kurang Irwan E-mail : irwandel@yahoo.com PENDAHULUAN Terjadinya kekurangan gizi pada anak bukan hanya dikarenakan kandungan. Jurnal Sibermas (Sinergi Pemberdayaan Masyarakat), 2(10–21), 10. https://doi.org/10.37905/sibermas.v8i2.7833

Izwardy, D. (2019). Kebijakan dan strategi penanggulangan stunting di Indonesia. Gerakan Masyarakat Hidup Sehat, 1–64.

Jafar, I. (2022). Modul Modul Pelatihan Edukasi Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI). In Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (Vol. 3, Issue 1, pp. 48–55).

Jihad, J., Imran, A., & Ainurafiq, A. (2016). Stunting, BBLR, Riwayat Asi Eksklusif, Riwayat Usia Pemberian Asi Eksklusif, Tinggi Badan Ibu Dan Riwayat Anemia Ibu Saat Hamil.

Kemenekes. (2017). Strategi Nasional Percepatan Penanganan Anak Kerdil (Stunting) 2018 – 2024. (K. PPN/ & B. TNP2K (eds.)). Deepublish.

KemenKes, R. (2018). Hasil utama RISKESDAS 2018. Jakarta Badan Penelit Dan Pengemb Kesehatan, Kementrian Kesehat Republik Indones.

Kulwa, K. B. M., Mamiro, P. S., Kimanya, M. E., Mziray, R., & Kolsteren, P. W. (2019). Feeding practices and nutrient content of complementary meals in rural central Tanzania: Implications for dietary adequacy and nutritional status. BMC Pediatrics, 15(1), 1–11. https://doi.org/10.1186/s12887-015-0489-2

Kumala, D., & Sianipar, S. S. (2019). Pengaruh Pemberian Makanan Bayi Dan Anak (PMBA) Sesuai Tahapan Pada Balita Usia 0 – 24 Bulan Dalam Upaya Penurunan Resiko Stunting Pada 1000 Hari Pertama Kehidupan Di Posyandu Wilayah Keja Puskesmas Kereng Bangkirai Kota Palangka Raya Kalimantan Tengah. Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan, 10(2), 571–584. https://doi.org/10.33859/dksm.v10i2.499

Kurniati, P. T. (2020). Stunting dan Pencegahannya. Penerbit Lakeisha.

Kurniati, P. T., & Sunarti. (2020a). Efektivitas Pemberian Bubur Jawak (Setaria italica) dalam meningktakna berta badan dan tinggi badan balita Stunting di Kabupaten Sintang. Jurnal Stikes Kapuas Sintang, 1, 12–21.

Kurniati, P. T., & Sunarti, S. (2020b). Efektivitas Pemberian Bubur Jawak (Setaria italica) dalam Peningkatan Berat Badan dan Tinggi Badan pada Balita Stunting di Kecamatan Kayan Hilir Kabupaten Sintang. Jurnal Dunia Kesmas, 9(4), 440–448. https://doi.org/10.33024/jdk.v9i4.3266

Larasati, D. A., Nindya, T. S., & Arief, Y. S. (2018). Hubungan antara Kehamilan Remaja dan Riwayat Pemberian ASI Dengan Kejadian Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Pujon Kabupaten Malang. Amerta Nutrition, 2(4), 392. https://doi.org/10.20473/amnt.v2i4.2018.392-401

Lestari, W., Margawati, A., & Rahfiludin, Z. (2017). Faktor risiko stunting pada anak umur 6-24 bulan di kecamatan Penanggalan kota Subulussalam provinsi Aceh. Jurnal Gizi Indonesia (The Indonesian Journal of Nutrition), 3(1), 37–45.

Maryunani, A. (2014). Asuhan neonatus, bayi, balita dan anak pra-sekolah: Tumbuh-kembang, kebutuhan dasar dan penanganan secara umum penyulit & komplikasi neonatus, bayi, balita dan anak pra-sekolah. In Tajurhalang (Ed.), InMedia (Vol. 10, Issue 3, pp. 327–342). In Media.

Mesfin, A., Henry, C., Girma, M., & Whiting, S. J. (2015). Use of pulse crops in complementary feeding of 6-23-month-old infants and young children in Taba Kebele, Damot Gale District, Southern Ethiopia. Journal of Public Health in Africa, 6(1).

Mufida, L., Widyaningsih, T. D., & Maligan, J. M. (2019). Prinsip Dasar Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) Untuk Bayi 6–24 Bulan: Kajian Pustaka [In Press September 2015]. Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 3(4).

Murdiati, A. (2015). Panduan Penyiapan Pangan Sehat Untuk Semua. Prenada Media.

Murtiningsih, & Mulyati, S. (2018). Hubungan Status Nutrisi Maternal Dan Anak Dengan Kejadian Stunting teknik Simple Random Sampling berdasarkan kriteria inklusi : 1 . Anak teratur datang ke Pos. Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Jenderal Achmad Yani Cimahi, 1(1).

Najihah, K., Wahyuni, W., Yuniati, Y., & Jayanti, N. D. (2021). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tumbuh Kembang Anak di Gampong Cot Mesjid Kecamatan Lhueng Bata Kota Banda Aceh. Jurnal Kesmas Jambi, 5(2), 36–44.

Nardina, E. A., Astuti, E. D., Suryana, S., Hapsari, W., Hasanah, L. N., Mariyana, R., Sulung, N., Triatmaja, N. T., Simanjuntak, R. R., & Argaheni, N. B. (2021). Tumbuh Kembang Anak. Yayasan Kita Menulis.

Nasrudin, J. (2019). Metodologi Penelitian Pendidikan: Buku ajar praktis cara membuat penelitian. Pantera Publishing.

Nihayatul, H., Muji, L., & Ika, W. (2021). Journal of Midwifery Science : Basic and Applied Research. Journal of Midwifery Science : Basic and Applied Research, 3, 25–31.

Nursalam. (2016). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan (3 (ed.); Samlemba M). Salimba Medika.

Pudjiadi, S. (2015). Ilmu gizi klinis pada anak.

Purnomo, W., & Bramantoro, T. (2018). Pengantar Metodologi Penelitian Bidang Kesehatan. Airlangga University Press.

Putra, D. S. H., Prasetyo, H., Santusi, H., Isnun, F., Muhsi, F. I., Anwar, H. C., Tiarningsih, N. F., Rustyana, A. R., & Prastiyani, D. R. (2014). Keperawatan anak & tumbuh kembang.

Qolbi, P. A., Munawaroh, M., & Jayatmi, I. (2020). Hubungan Status Gizi Pola Makan dan Peran Keluarga terhadap Kejadian Stunting. 167–175.

Rahayu, A., & Khairiyati, L. (2019). Risiko pendidikan ibu terhadap kejadian stunting pada anak 6-23 bulan. Nutrition and Food Research, 37(2), 129–136.

Rahmayana, R. (2018). Hubungan pola asuh ibu dengan kejadian stunting anak usia 24-59 bulan di posyandu asoka ii wilayah pesisir kelurahan Barombong kecamatan Tamalate kota Makassar Tahun 2014. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.

Rantina, M., Hasmalena, M. P., & Nengsih, Y. K. (2020). Buku Panduan Stimulasi Tumbuh dan deteksi Tumbuh Kembang Anak Usia (0-6) Tahun. EDU PUBLISHER.

Ratnaningsih, T., Indatul, S., & Peni, T. (2019). Buku Ajar (Teori dan Konsep) Tumbuh Kembang dan Stimulasi Bayi, Toddler, Pra Sekolah, usia Sekolah dan Remaja. In Graha Ilmu (1st ed., p. 135). Graha Ilmu.

Sah, A. K., Paudel, R., Devkota, M. D., & Sigdel, R. (2020). Prevalence and associated factors of stunting, underweight and wasting among children aged 6-23 months in Dalit and Non-Dalit: A cross sectional comparative study of Dhanusha district, Nepal.

Setyawati, V. A. V. (2018). Kajian stunting berdasarkan umur dan jenis kelamin di Kota Semarang. Proceeding of The Urecol, 834–838.

Sharma, M., & Mishra, S. (2016). Maternal risk factors and consequences of low birth weight in Infants. IOSR-JHSS, 13(4), 39–45.

Shrestha, A., Schindler, C., Odermatt, P., Gerold, J., Erismann, S., Sharma, S., Koju, R., Utzinger, J., & Cissé, G. (2020). Nutritional and health status of children 15 months after integrated school garden, nutrition, and water, sanitation and hygiene interventions: A cluster-randomised controlled trial in Nepal. BMC Public Health, 20(1), 1–20. https://doi.org/10.1186/s12889-019-8027-z

Silalahi, L. (2019). Hubungan Pengetahuan dan Tindakan Pencegahan Diabetes Mellitus Tipe 2. Jurnal Promkes: The Indonesian Journal of Health Promotion and Health Education, 7(2), 223-232., 7(2), 56. https://doi.org/10.30602/pnj.v1i2.288

Simbolon, D. (2019). Pencegahan Stunting Melalui Intervensi Gizi Spesifik Pada Ibu Menyusui Anak Usia 0-24 Bulan. Media Sahabat Cendekia.

Siti, S. I. N., & Dwi, N. O. K. (2019). Faktor Risiko Balita Pendek (Stunting) Di Kabupaten Gorontalo. Ojs.Abdinusantara.Ac.Id, 2(4), 272–282. http://www.ojs.abdinusantara.ac.id/index.php/antarakebidanan/article/view/101

Soetjiningsih. (2012). Tumbuh kembang anak. In EGC (Ed.), EGC (2nd ed., Vol. 3, Issue 1, pp. 1–10).

Soetjiningsih, C. H. (2018). Seri Psikologi Perkembangan: Perkembangan Anak Sejak Pembuahan Sampai dengan Kanak-Kanak Akhir. Kencana.

Sugiyono. (2012). Statistik non parametris untuk penelitian. Bandung: Alfabeta.

Sulistiyoningsih. (2014). Gizi untuk Kesehatan Ibu dan Anak. Ed.2. In Graha Ilmu (Ed.), GrahaIlmu (Vol. 2, Issue 2, pp. 167–176). Graha Ilmu.

Sulistyoningsih, H. (2020). Hubungan Paritas Dan Pemberian Asi Eksklusif Dengan Stunting Pada Balita (Literature Review). Prosiding Seminar Nasional Kesehatan “Peran Tenaga Kesehatan Dalam Menurunkan Kejadian Stunting,” July, 1–23.

Sumardillah, Angelina, A. P., & Sintia, W. (2020). Faktor Resiko Kejadian Stunting pada Balita Usia 24-60 Bulan di Kecamatan Koto Balingka Pasaman Barat Tahun 2019. Scientific Journal, 1(2), 142–155.

Sunarsih, T. (2018). Tumbuh Kembang Anak: Implementasi dan Cara Pengukurannya. PT Remaja Rosdakarya.

Suryani, I. D., & Andrias, D. R. (2015). Hubungan Praktik Pemberian Makan dengan Kejadian Berat Badan Kurang pada Anak usia 6-24 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Sidoarjo. Media Gizi Indonesia, 10(1), 91–96. https://e-journal.unair.ac.id/MGI/article/view/3132

Suwarjana, I. K. (2016). Statistik kesehatan. Penerbit Andi.

Ubaidillah, A. W. (2020). Pengaruh Peer Educator Terhadap Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat Pada Anak Usia Sekolah Dasar Di Sd N Kembangarum 4 Mranggen. Jurnal Ilmu Keperawatan, 2, 12–24.

UU No 23. (2017). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2007 tentang rencana pembangunan jangka panjang nasional tahun 2005-2025. Eko Jaya.

Wahyuni, S. (2020). The Indonesian Journal of Health Science Volume 12, No.2, Desember 2020. 12(2), 199–208.

Waroh, Y. K. (2019). Pemberian Makanan Tambahan Sebagai Upaya Penanganan Stunting Pada Balita Di Indonesia. Embrio, 11(1), 47–54. https://doi.org/10.36456/embrio.vol11.no1.a1852

Wati, R. (2019). Pengaruh pendidikan kesehatan dengan metode audio visual terhadap pengetahuan, sikap, dan frekuensi konsumsi makanan jajanan. Jurnal Kesmas Asclepius, 1(5), 55.

Wellina, W. F., Kartasurya, M. I., & Rahfiludin, M. Z. (2016). Faktor risiko stunting pada anak umur 12-24 bulan. Jurnal Gizi Indonesia (The Indonesian Journal of Nutrition), 5 (1)(Kesehatan), 55–61. doi: 10.14710/jgi.5.1.55-61.

WHO. (2020). Levels and trends in child malnutrition: UNICEF/WHO/The World Bank Group joint child malnutrition estimates: key findings of the 2020 edition. In Levels and trends in child malnutrition: UNICEF/WHO/The World Bank Group joint child malnutrition estimates: key findings of the 2020 edition.

Wicaksono, R. A., Arto, K. S., Mutiara, E., Lubis, M., & Deliana, M. (2020). Faktor Risiko Kejadian Stunting pada Anak Berusia 1 - 60 Bulan dengan Menggunakan Kurva Pertumbuhan Anak Indonesia. 108.

Widaryanti, R. (2019). Pemberian Makan Bayi dan Anak. Deepublish.

Widyaningrum, D. A., & Romadhoni, D. A. (2018). Riwayat Anemia Kehamilan dengan Kejadian Stunting pada Balita di Desa Ketandan Dagangan Madiun. Medica Majapahit, 10(2), 86–99. http://ejournal.stikesmajapahit.ac.id/index.php/MM/article/view/291

Yanti;, N. D., Betriana, F., & Kartika, I. R. (2020). Faktor Penyebab Stunting pada Anak: Tinjauan Literatur. Real in Nursing Journal, 3(1), 1–10.

Downloads

Published

2023-02-27

How to Cite

Ririn Noviani Dewi, Kalsum, U., & Siregar, N. . (2023). The Effect of Giving Jagaq Porridge on Body Weight and Height of Stunted Toddlers Aged 12-24 Months in the Work Area of the Depar Health Center. Formosa Journal of Science and Technology, 2(2), 525–544. https://doi.org/10.55927/fjst.v2i2.2799