Penerapan Interprofesional Collaboration Kebidanan Komplementer, Trauma Healing dan Bantuan Hidup Dasar pada Situasi Krisis dan Penanggulangan Bencana

Authors

  • Sjenny Olga Tuju Poltekkes Kemenkes Manado
  • Atik Purwandari Poltekkes Kemenkes Manado
  • Sandra G.J Tombokan Poltekkes Kemenkes Manado
  • Fredrika Nancy Losu Poltekkes Kemenkes Manado
  • Robin Dompas Poltekkes Kemenkes Manado
  • Anita Lontaan Poltekkes Kemenkes Manado
  • Maykel Kiling Poltekkes Kemenkes Manado
  • Esrom kanine Poltekkes Kemenkes Manado
  • Freike Lumi Poltekkes Kemenkes Manado
  • Martha D Korompis Poltekkes Kemenkes Manado
  • Rolly Rondonowu Poltekkes Kemenkes Manado
  • Syamsu Alam Poltekkes Kemenkes Manado

DOI:

https://doi.org/10.55927/jpmf.v2i3.4775

Keywords:

interprofesional, collaboratioan, Trauma healing, BHD

Abstract

Terapi komplementer kebidanan merupakan upaya-upaya pemulihan kesehatan yang  meliputi perawatan (treatment) dan pengobatan penyakit baik untuk bu hamil, bersaln, nifas bayi dan anak. Situasi krisis dan bencana merupakan suatu hal yang tidak bisa predksi   di wilayah yang rentan  bencana sehingga dapat  memberikan antisipasi  dapat diberikan pada pertolongan pertama bencana. Tujuan  meningkatkan pengetahuan Kesehatan ibu dan anak dengan interprofessional collaboration kebidanan komplementer dan trauma healing kepada masyarakat yang terdampak abrasi pantai di kabupaten Minahasa Selatan. Metode yang dberikan adalah  penerapan asuhan komplementer pada ibu hamil dan trauma heailng pada anak-anak dan pelatihan Bantuan Hidup Dasar (BHD). Kegiatan yang sudah dilakukan adalah pelayanan pijat punggung pada ibu hamil sebanyak 10 ibu hamil, anak-anak diberikan trauma healing sebayak 38 anak serta masyarakat umumnya diberikan Bantuan Hidup Dasar sebanyak 50 KK

Downloads

Download data is not yet available.

References

Badan Nasional Penanggulangan Bencana. Peraturan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana nomor 11 tahun 2008 tentang Pedoman Rehabilitasi dan Rekontruksi Pasca Sarjana.

Keliat, Budi Anna, dkk. (2012). Model Praktik Keperawatan Profesional Jiwa. Jakarta : EGC.

Data Badan Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana dan Penanganan Pengungsi, tanggal 23 Pebruari 2005. Ramli, Soehatman. 2010. Pedoman Praktis Manajemen Bencana (Disaster Management). Jakarta: Dian Rakyat.

Danille J; Solomon, marion. 2003. Healing Trauma ; Attachment. Mind and Brain. New York : WWW Norton & Company

Effendi, Tjiptadinata. 2005. Meditasi Jalan menuju Kesembuhan Lahir dan Batin. Jakarta : Gramedia

Kahija. (2007). Hipnoterapi: Prinsip-prinsip dasar praktek psikoterapi. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama

Keliat, Budi Anna. 2005. Keperawatan Jiwa Terapi Aktivitas Kelompok. Jakarta: EGC

Kostania, Gita. Pelaksanaan Pelayanan Kebidanan Komplementer Pada Bidan Praktek Mandiri.Gaster Vol. XII, No. 1 Februari 2015. Kemenkes RI

Parkinson, frank. 2000. Post trauma Stress : A Personal Guide to Reduce the longterm Effects and Hidden damage caused by Violence and Disarter. Fisher book

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesianomor 75 Tahun 2019 Tentang Penanggulangan Krisis Kesehatan

Undang-undang nomor 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana

Downloads

Published

2023-06-30

How to Cite

Tuju, S. O., Purwandari, A., Tombokan, S. G., Losu, F. N., Dompas, R., Lontaan, A., Kiling, M., kanine, E., Lumi, F., Korompis, M. D., Rondonowu, R., & Alam, S. (2023). Penerapan Interprofesional Collaboration Kebidanan Komplementer, Trauma Healing dan Bantuan Hidup Dasar pada Situasi Krisis dan Penanggulangan Bencana. Jurnal Pengabdian Masyarakat Formosa, 2(3), 127–136. https://doi.org/10.55927/jpmf.v2i3.4775

Issue

Section

Articles