Partispasi Lansia dalam Kegiatan Pemilu

Abstract

Bagi negara Indonesia yang tengah menapaki demokrasi, pemilu (general election) merupakan ciri penting yang harus dilaksanakan secara berkala dalam waktu-waktu tertentu. Idealnya, pemilu dapat menjadi lambang sekaligus salah satu tolak ukur demokrasi dikarenakan hasil pemilu menjadi cerminan partisipasi dan aspirasi masyarakat jika diselenggarakan dalam suasana keterbukaan dengan kebebasan berpendapat dan berserikat. Teori Partisipasi Politik Keith Fauls dalam bukunya, political sociology: A Critical Introduction, memberikan batasan partisipasi politik sebagai “keterlibatan secara aktif (the active engagement) dari individu atau kelompok ke dalam proses pemerintahan. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif suatu metode penelitian yang digunakan untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian seperti prilaku, presepsi, motivasi, tindakan dan lain lain secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata kata dan bahasa. Penelitian ini untuk mengetahui bagaimana bentuk partisipasi lansia dalam pemilu merupakan alasan peneliti memilih topik penelitian ini. Lansia perlu mendapat perhatian khusus dalam pemilu