Hubungan Beban Kerja dan Kelelahan Kerja Dengan Stres Kerja Pada Pekerja di PT X

Marsytha Febriyanti Achmar; Syawal K. Saptaputra; Irma Yunawati

doi:10.55927/mudima.v2i9.1216

Authors

Marsytha Febriyanti Achmar Universitas Halu Oleo Kendari, Indonesia
Syawal K. Saptaputra Universitas Halu Oleo Kendari, Indonesia
Irma Yunawati Universitas Halu Oleo Kendari, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.55927/mudima.v2i9.1216

Keywords:

Stres kerja, beban kerja mental, kelelahan kerja.

Abstract

Stres kerja adalah ketidakseimbangan antara kemampuan fisik dan psikis dalam melakukan pekerjaan sehingga mempengaruhi beberapa aspek yaitu aspek emosi, berpikir, bertindak dan lainnya dari individu pekerja. Stres dapat berdampak negatif pada kesehatan, menyebabkan masalah seperti penurunan kesehatan dan penyakit. Stres akan berdampak negatif pada kinerja, efisiensi, dan produktivitas kerja.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan beban kerja, dan kelelahan kerja dengan stres kerja pada pekerja di PT X. Penelitian ini adalah penelitian analitik kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 40 orang dengan menggunakan teknik total sampling sehingga sampel pada penelitian ini adalah seluruh jumlah populasi yaitu 40 orang. Analisis data yang digunakan adalah analisis chi-square. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa ada hubungan antra beban kerja mental (P_value=0,000), dan kelelahan kerja (P_value=0,000) dengan stres kerja. Simpulan pada penelitian ini yaitu ada hubungan beban kerja dan kelelahan kerja dengan stres kerja pada pekerja CCR di PT X.

References

Amelia & Gilang (2019).Pengaruh Stres Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pada PT.Telkom Witel Bekasi. Jurnal Ecodomica, Vol. 3 No.2

Andiani, dkk (2018). Hubungan antara Beban Kerja Dan Asupan Kalori dengan Kelelahan Kerja pada Tenaga Kerja Bongkar Muat di Pelabuhan Samudera Bitung. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 7(4), 1–8. (2)

Fahamsyah, D. (2017). Analisis Hubungan Beban Kerja Mental Dengan Stres Kerja. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 0, No. 1, 107–115.

Hasan, dkk (2018). Hubungan Antara Beban Kerja Mental Dan Shift Kerja Terhadap Stres Kerja Pada Pekerja Central Control Room (Studi Kasus Pada Pt. Pjb Unit Pembangkit Paiton Probolinggo). Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 6(4), 255–260.

Handika, dkk. (2020). Analisis Beban Kerja Fisik dan Mental Operator Produksi di PD. Mitra Sari. 3(2), 82–89.

Health Safety Executive. (2018). Work Related Stres Depression or Anxiety Statistics in Great Britain.

Kemenkes. (2018). Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Tahun 2018.http://lab.

Mamusung, I. N., dkk. (2019). Hubungan Antara Kelelahan Kerja Dengan Stres Kerja Pada Petugas Karcis Parkir Kawasan Mega Mas Kota Manado. Jurnal KESMAS, 8(7), 93–99.

Wiyarso. J. (2018). Hubungan Antara Shift Keraj dan Beban Kerja dengan Kelelahan Kerja Pada Perawat ndi ruang Rawat Inap Yeheskiel dan Hana di Rumah Sakit Umum GMIM Pancaran Kasih Manado. 7(5).

Zavanya, dkk. (2019). Hubungan Job Demand, Job Control, Dan Usia Dengan Stres Kerja Pada Pekerja Konstruksi. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 7(4), 54–60.

Zetli, S. (2019). Hubungan Beban Kerja Mental Terhadap Stres Kerja Pada Tenaga Kependidikan di Kota Batam. Jurnal Rekayasa Sistem Industri, 4(2), 63–70.