Implementasi Pendidikan Karakter pada Kesenian Pencak Silat

Authors

  • Nur Pitri Arisandi STKIP Pasundan, Cimahi
  • Lili Halimah STKIP Pasundan, Cimahi
  • Heni Heryani STKIP Pasundan, Cimahi
  • Yayuk Hidayah Universitas Negeri Yogyakarta
  • Ismi Sujastika Universitas Pendidikan Indoensia

DOI:

https://doi.org/10.55927/fjas.v1i5.1551

Keywords:

Kebudayaan, Kesenian, Kearifan Lokal, Pencak Silat, Penguatan Pendidikan Karakter

Abstract

Keberadaan kesenian tradisional disikapi sebagai kearifan lokal masyarakat, sebagai kesenian tradisional yang dianggap kurang sejalan dengan perkembangan zaman. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penguatan pendidikan karakter pada nilai nilai religius, nilai nasionalis, nilai kemandirian, nilai gotong-royong, dan nilai integritas pada kesenian pencak silat di Paguron Purwa Kencana Karawang. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode desktiptif. Data yang dianalasis adalah data hasil wawancara dengan pengurus pencak silat, pelatih pencak silat, tokoh masyarakat, peserta didik dan orang tua peserta didik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa melalui penguatan pendidikan dapat dibentuk melalui kesenian pencak silat melalui nilai religius, nilai nasionalis, nilai kemandirian, nilai gotong-royong dan nilai integritas.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alfaqi, M. Z. (2015). Memahami Indonesia Melalui Prespektif Nasionalisme, Politik Identitas, serta Solidaritas. Jurnal Pendidikan dan Kewarganegaraan. Vol.2, No. 2, 113.

Andref. (2016). Pencak Silat Perguruan Persilatan Seni dan Budaya Keratuan Lampung dan Pencak Silat Persaudaraan Setia Hati Terate Perspektif Kearifan Lokal. Skripsi, Universitas Lampung Bandar Lampung, 7.

Danial, R. P. (2016). Pergeseran Nilai-Nilai Budaya pada Suku Bonai sebagai Civic Culture di kecamatan Bonai Darussalam Kabupaten Rokan Hulu Provinsi Riau. Jurnal Humanika. Vol. 23,No. 1, 62.

Hidayat, D. (2019). Nilai-Nilai Budaya Someah pada perilaku Komunikasi Masyarakat Suku Sunda. Jurnal Kajian Komuniasi. Vol. 7, No. 1, 88.

Idhar. (2018). Profesionalisme Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menanamkan Aklak Mulia Peserta Didik. Jurnal Pemikiran Keislaman dan Kemanusiaan Tajdid. Vol. 2, No. 1, 321.

Indrawati, E. (2020). Implementasi Penguatan Pendidikan Karakter Melalui Budaya Sekolah. Journal Teacher in Education Reasearch. Vol.2, No. 1, 2.

Ishmah, N. (2020). Dinamika Konflik Internal Organisasi Persaudaraan Setia Hati Terate PSHT di Cabang Surabaya. Jurnal Kronologi. Vol. 9, No. 1, 2.

Ismawati, R. (2019). Upaya Mereduksi Konflik dengan Membangun Kelompok Untuk Melestarikan dan Mengembangkan Nilai-Nilai Ajaran Perguruan Silat Setia Hati Terate dan Perguruan Silat Setia Hati Tunas Muda Winongo di Madiun. Jurnal SENASIF. ISSN 2598-0076, 1808.

Jebaru, F. E. (2019). Dodot sebagai Bentuk Kearifan Lokal untuk Memelihara Solidaritas Sosial Masyarakat Desa Meler Kecamatan Ruteng Kabupaten Manggarai. Vol. 7, No. 2, ISSN 23014695, 5.

Kholis, M. N. (2016). Aplikasi Nilai Nilai Luhur Pencak Silat Sarana Membentuk Moralitas Bangsa. Jurnal SPORTIF. Vol. 2, No. 2, ISSN 2477-3379, 82.

koentjaraningrat. (1997). Kebudayaan Mentalitet dan Pembangunan. Jakarta: Pt Gramedia Pustaka Utama.

Lekatompessy, L. (2020). Kepribadian yang Tangguh dalam Menghadapi Tantangan di Era Revolusi Industri 4.0. Jurnal Ilmu Sosial Keagamaan NOUMENA. Vol. 1, No. 1, 32.

Lestari, G. (2015). Khasanah Multikultural Indonesia di Tengah Kehidupan Sara. Jurnal Pendidikan dan Kewarganegaraan. Vol. 28, No. 1., 32.

Mahendra, P. R. (2018). Civic Culture Ngayah dalam Pembelajaran PPKn. Jurnal PPKn. Vol. 6, No. 1, ISSN 2303-9412, 1241.

Mahlihayni, E. (2018). Penanaman Nilai Pendidikan Karakter Melalui Kegiatan Pencak Silat Tapak Suci di SD Muhammadyah Ponorogo. Skripsi. Institut Agama Islam Negeri, 16.

Maladi, I. A. (2017). Kesenian Tradisional Sebagai Sarana Strategi Kebudayaan di Tengah Determinasi Teknologi Komunikasi. Jurnal NUSA. Vol. 12, No. 1, 97.

Manan, S. (2017). Pembinaan Akhlak Mulia Melalui Keteladanan dan Pembiasaan. Jurnal Pendidikan Agama Islam Talim. Vol. 15, No. 1, 10.

Marzuki, I. (2019). Strategi Pembelajaran Karakter Kerja Keras. Jurnal Rausyan Fikr. Vol. 15, No. 1, ISSN 1979-0074, 83.

Mastikaningsih, R. (2017). Unsur Gerak Pencak Silat pada Kesenian Rodat Grup Aksimuda Bintang 09 Desa Klapagading Citomo Kabupaten Banyumas. Skripsi. Institut Seni Indonesia Surakarta, 51.

Maulida, A. (2015). Konsep dan Desain Pendidikan Akhlak dalam Islamisasi Pribadi dan Masyarakat. Jurnal Pendidikan Islam Edukasi Islami. Vol. 2, No. 6, 363.

Mirhan. (2016). Hubungan Antara Percaya Diri dan Kerja Keras dalam Olahraga dan Keterampilan. Jurnal Olahraga Prestasi. Vol. 12, No. 1, 95.

Murda, I. P. (2019). Model Pembelajaran Teams Games Tournament Berbasis Kearifan Lokal Trikaya Parasudha Terhadap Pendidikan Karakter Gotong-royong dan Hasil Belajar IPA. Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia. Vol. 1, No. 1, 99.

Nashar, R. F. (2017). Mempertahankan Tradisi Melestarikan Budaya. Jurnal candrasangkala. Vol. 3, No. 1, ISSN 2477-2771, 2.

Normina. (2017). Pendidikan dalam Kebudayaan. Jurnal Kopertais Wilayah XI Kalimantan Ittihad. Vol. 15,No. 28, 25.

Nugraha, M. H. (2020). Nilai-Nilai Bela Negara dalam Keluarga Persilatan Ki Ageng Pandas Alas. Citizenship Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan. Vol. 8, No. 1, e-ISSN 2579-5740, 29.

Nuraida, N. (2016). Pengembangan Nilai-Nilai Karakter Melalui Pendidikan Pencak Silat. Jurnal Tunas Siliwangi. Vol. 2, No. 1, 59.

Nuryanto, R. B. (2015). Studi Tentang Solidaritas Sosial di Desa Modang Kecamatan Kuaro Kabupaten Paser. Journal Konsentrasi Sosiologi. Vol 2, No. 3, 4.

Oktaviani, E. A. (2019). Penyesuaian Diri dan Dukungan Keluarga dengan Kepribadian Tangguh Snatriwati Tahun Pertama Pondok Pesantren X Cikarang. Jurnal Ikraith Humaniora. Vol. 3, No. 2, 113.

Prasisko, Y. G. (2019). Demokrasi Indonesia dalam Masyarakat Multikultural. Jurnal WASKITA, Vol. 3,No. 1, 1.

Pratama, T. Y. (2017). Pembelajaran Seni Pencak SIlat Terhadap Peningkatan Kebugaran Jasmani Anak Tunagrahita Sedang. Jurnal Pendidikan dan Kajian Seni, Vol. 2, No. 2, e-ISSN 2528-2387, 187.

Rachmawati, S. N. (2016). Upaya Pembentukan Karakter Siswa Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Pencak Silat di MI Sultan Agung Babadan Baru Sleman. Skripsi. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta, 6.

Saputra, A. B. (2019). Perkembangan Perguruan Pencak Silat Jokotole di Madura 1976-1982. e-Journal Pendidikan Sejarah AVATARA. Vol. 7, No. 2, 2.

Shalihah, I. (2016). Strategi Pembentukan Karakter Kerja Keras pada Masyarakat Melalui Tari Kreasi Boran. Kajian Moral Kewarganegaraan. Vol. 3, No. 4, 1645.

Silalahi, U. (2015). Metode Penelitian Sosial. Bandung: Refika Aditama.

Siswati, c. B. (2018). Implementasi Pendidikan Karakter dalam Membentuk Sikap dan Perilaku Sosial Peserta Didik Melalui Pembelajaran Sejarah di SMA PGRI 1 Panti. Indonesian Journal Of History Eduvation. Vol. 6, No. 1, e-ISSN 2549-0354, 2.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian . Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alpabeta.

Sujiyanto, H. (2020). Peran Ekstrakurikuler Rohis dalam Penanaman Sikap Beragama Siswa Man 2 Ngawi Jawa Timur. Journal Of Islamic Education. Vol. 5, No. 2, e-ISSN 2528-0465, 158.

Sukron, M. (2020). Peningkatan Karakter Peserta Didik (Religius, Jujur dan Disiplin) Melalui Pencak SIlat. Dharmas Education Journal. Vol. 1, No. 1, ISSN 2722-7839, 2.

Sumarwati, M. N. (2020). Integritas Akademik Mahasiswa Berhubungan dengan Kemampuannya dalam Mengatur Belajar Secara Mandiri. Jurnal Of Bionursing. Vol. 2, No. 2, 131.

Suryani, N. (2020). Upaya peestarian Silat Perisai di Bangkinang Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Jurnal Puitika. Vol. 16, No. 1, ISSN 2580-6009, 57.

Suryanto, E. (2017). Pembentukan Karakter Kerja Keras pada Siswa Melalui Kegiatan Hizbul Wathan. Jurnal HISTORIKA. Vol. 20, No. 1, 23.

Syafei, A. A. (2020). Implementasi Pendidikan Karakter Religius di SMP Hikmah Teladan Bandung. Jurnal Pendidikan Agama Islam. Vol. 17, No. 1, e-ISSN 2502-2075, 18.

Tektona, A. C. (2019). Melindungi Hak Masyarakat Adat Indonesia pada Penyalahgunaan Ekspresi Budaya Tradisional di Indonesia. Jurnal Yudharta. Vol. 7, No. 1, e-ISSN 2442-7356, 42.

Totok, T. (2018). Aktualisasi Nilai-Nilai Kearifan Lokal dalam Pendidikan Kewarganegaraan Sebagai Peneguh Karakter Kebangsaan. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan. Vol. 8, No. 2, 1.

Ubaydillah, M. A. (2018). Upaya Pelestarian Budaya Lokal Malang melalui Konsep Konservasi Nilai dan Warisan Budaya Berbasis Civil Society. Jurnal Lorong. Vol. 7, No. 1, 102.

Umar, J. (2016). Peranan Guru Agama Islam dalam Membelajarkan Siswa Menjadi Manusia yang Berakhlak Mulia. Jurnal Pendidikan Islam. Vol.7, No. 7, e-ISSN 2528-2476, 121.

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

Widiastuti, A. S. (2019). Model Latihan Speed Endurance Berbasis Senam Pencak Silat Untuk Usia Remaja. Journal Sport Area. Vol. 4,No. 2,e-ISSN 2528-584X, 286.

Yanti, M. H. (2020). Analisis Konten Nilai Cinta Tanah Air (Nasionalisme) dalam Materi Pelajaran Kurikulum Geografi. Jurnal Serambi Ilmu. Vol. 21, No. 1, e-ISSN 2549-2306, 50.

Zakaria, M. (2019). Studi Tentang Konflik antar Perguruan Silat PSHT dan IKSPI Kera Sakti di Desa Sumuragung Kabupaten Bojonegoro. Jurnal Kolaborasi Resolusi Konflik. Vol. 2, No. 1, e-ISSN 2656-1786, 2.

Zein, M. M. (2016). Identitas Budaya, Pendidikan, Seni Bela Diri dan Pemerilaraan Kesehatan. Jurnal SPORTIF. Vol. 18, No. 2, ISSN 1410-8356, 121.

Downloads

Published

2022-10-31

How to Cite

Arisandi, N. P. ., Halimah, L. ., Heryani, H. ., Hidayah, Y., & Sujastika, I. . (2022). Implementasi Pendidikan Karakter pada Kesenian Pencak Silat. Formosa Journal of Applied Sciences, 1(5), 921–938. https://doi.org/10.55927/fjas.v1i5.1551