Tanggung Jawab Orangtua Dalam Pelaksanaan Pendidikan di Dalam Keluarga Berdasarkan Ulangan 6:4-9

Martinus Laia; Vroly R. Wowor; Wahyu Juli Suryaningsih; Sedirman Lawolo; Rosianna Purba

doi:10.55927/mudima.v2i8.860

Authors

Martinus Laia Sekolah Tinggi Teologi Katharos Indonesia Bekasi
Vroly R. Wowor Sekolah Tinggi Teologi Katharos Indonesia Bekasi
Wahyu Juli Suryaningsih Sekolah Tinggi Teologi Katharos Indonesia Bekasi
Sedirman Lawolo Sekolah Tinggi Teologi Katharos Indonesia Bekasi
Rosianna Purba Sekolah Tinggi Teologi Katharos Indonesia Bekasi

DOI:

https://doi.org/10.55927/mudima.v2i8.860

Keywords:

Tanggung Jawab, Orangtua, Pelaksanaan Pendidikan, Keluarga, Ulangan 6:4-9

Abstract

Dalam penulisan ini tujuannya adalah menganalisis tanggung jawab orangtua dalam pelaksanaan pendidikan di dalam keluarga berdasarkan Ulangan 6:4-9. Pendidikan sangat penting dilaksanakan dalam keluarga, oleh karena itu orangtualah yang bertanggung jawab untuk melaksanakannya. Pendidikan utama dan terutama dimulai dari keluarga, namun, seringkali ditemukan sebagian orangtua melalaikan tanggung jawabnya dalam melaksanakan pendidikan bagi anaknya, dikarenakan orangtua beranggapan bahwa mendidik anak merupakan tanggung jawab guru di sekolah. Penulisan ini menggunakan pendekatan metode kualitatif deskriptif, dan mengumpulkan data melalui buku-buku, Alkitab, dan literatur seperti jurnal, berbagai dokumen yang mempunyai keterkaitan dengan yang dibahas. Hasilnya, pertama, orangtua bertanggung jawab untuk memperkenalkan Allah yang benar kepada anaknya melalui pendidikan dalam keluarga. Kedua, orangtua bertanggung jawab untuk mendidik anak secara berkesinambungan. Kesimpulannya orangtua bertanggung jawab untuk memperkenalkan Allah yang benar kepada anak melalui pendidikan dalam keluarga serta orangtua bertanggung jawab untuk mendidik anak secara berkesinambungan.

References

Darmawan, I. P. A. (2018). Pembelajaran Memorisasi Dalam Ulangan 6:6-9. EPIGRAPHE: Jurnal Teologi & Pelayan Kristiani, 3(1), 21–27.

Djamarah, S. B. (2014). Pola Asuh Orangtua dan Komunikasi Dalam Keluarga. Rineka Cipta.

Dowansiba, A. (2018). Prinsip-prinsip Pendidikan Anak Usia 0-12 Tahun Berdasarkan Ulangan 6:1-9. LOGON ZEOS: Jurnal Teologi, 2(1), 94–112.

GP, H. (2012). Pendidikan Agama Kristen Dalam Alkitab & Dunia Pendidikan Masa Kini. ANDI.

H., A. (2020). Metode Penelitian dan Perkembangan. Journal of Undergraduate, Social Science and Technology, 3–9.

Heant, S. (2016). Keluarga Kristen: Antisipasi Pengaruh Pendidikan Global Dalam Keluarga. Biji Sesawi.

Hermanto, L. I. (2019). Pengaruh Pelaksanaan Pendidikan Agama Kristen Terhadap Karakter Anak. EDUKASI: Jurnal Pendidikan Agama Kristen, 10(1), 1–29.

Lukas. (2022). Peran Orang Tua Dalam Mendidik Anak Berdasarkan Kitab Ulangan 6:4-9. HARATI: Jurnal Pendidikan Kristen, 2(1), 74–84.

Prawono, Y. (2020). Desain Model Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Bagi Anak. SIKIP: Jurnal Pendidikan Agama Kristen, 1(2), 130–144.

Siallagan, T. (2019). Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Menurut Kitab Ulangan 6:4-9.Academia. https://www.academia.edu/39543506/PEMBELAJARAN_PENDIDIKAN_AGAMA_KRISTEN_MENURUT_KITAB_ULANGAN_6_4_9

Syahraeni, A. (2015). Tanggung Jawab Keluarga Dalam Pendidikan Anak. Jurnal Bimbingan Penyuluhan Islam, 2(1), 27–45.

Tafonao, T. (2018a). Peran Guru Pendidikan Agama Kristen Dalam Membangun Karakter Siswa Diera Digital. Journal BIJAK, 2(1), 1–37.

Tafonao, T. (2018b). Peran Pendidikan Agama Kristen Dalam Keluarga Terhadap Perilaku Anak. EDUDIKARA: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran, 3(2), 121–133.

Wagiu, N. P. (2020). Implementasi Peran Orangtua Menurut Ulangan 6:4-9 Dalam Pendidikan Agama Kristen Keluarga di Gereja Masehi Injili di Minahasa Jemaat Imanuel Aertembaga Bitung. Jurnal Shanan: Kajian Pendidikan Agama Kristen, 4(2), 128–161

Waharman. (2018). Peran Orangtua Dalam Pertumbuhan Spiritualitas Anak: Sebuah Studi Eksegetis Efesus 6:1-4. Manna Raflesia, 4(2), 116–129